Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2021

🍄Tanpa Menyerah🌾

Seorang Ibu berkata pada anaknya “Kau tahu Nak, sepotong intan terbaik dihasilkan dari dua hal, yaitu suhu dan tekanan yang tinggi di perut bumi.  Semakin tinggi suhu yang diterimanya, semakin tinggi tekanan yang diperolehnya, maka jika dia bisa bertahan, tidak hancur, dia justru berubah menjadi intan yang berkilau tiada tara. Keras, kokoh, dan mahal harganya. Sama halnya dengan kehidupan manusia, seluruh kejadian menyakitkan yang kita alami, semakin dalam sebuah ujian dan menyedihkan rasanya, semua itu punya hikmah besar dalam kehidupan. Jika kita bisa bertahan, tidak hancur, dan tetap berjalan produktif, maka kita akan tumbuh menjadi seseorang yang berkarakter laksana intan, keras, dan kokoh. Lakukanlah semua tanpa menyerah. Karna kata menyerah adalah sebuah diksi yang akan membuat kaki kita patah. Menutup jalan bagi kita dalam mendulang kebaikan. Dan bisa saja membuat hidup putus asa dan tak kenal arah. Summa na'udzubillah. Inilah kehidupan yang senantiasa silih berganti, senang

Hidup Adalah Tempatnya Ujian

Barangsiapa yang memahami keadaan lautan kehidupan dunia, dan tahu bagaimana gelombang itu pasang dan surat. Tahulah dia bagaimana harus menghadapi keganasan hari-hari kehidupannya. Dia tidak akan pernah merisaukan turunnya bala, serta tidak akan pernah pula begitu kaget dengan kegembiraan yg terkadang datang secara tiba-tiba. Cukuplah cobaan untuk bisa membuat kuat. Cukuplah ujian untuk tetap menjadikan kita sebagai manusia. Cukuplah penghargaan untuk menjadikan kita bahagia. Dan cukuplah Allah untuk tetap menjadikan kita semangat. Karena kita sesungguhnya tidak akan pernah tahu bagaimana rasanya sakit dan bagaimana caranya bangkit, jika kita tidak pernah merasakan sakit.  Kalau kata ustadz syafiq, dalam kajian onlinenya kemarin.. Beliau mengatakan bahwa manusia itu diciptakan oleh Allah, memang untuk selalu diberi ujian. Jadi selama manusia itu hidup di dunia, maka ujian itu akan terus ada dan tidak pernah berhenti. Dan besarnya pahala itu sesuai dengan besarnya bala' atau ujian

🌺Yang Selalu Ku Rindu😍

Yang selalu ku rindu, dan akan selalu kurindu; *Mengajar mengaji spt dulu *Aktivitas di kampus lagi  *Aktif di organisasi  *Menjadi aktivis dakwah lagi  *Menulis menarikan jemari Yuk pilih mana... *Dicintai banyak manusia tapi dibenci Allah *Dibenci sebagian manusia tapi dicintai Allah *Didekati banyak manusia tapi dijauhi Allah *Dijauhi sebagian manusia tapi didekati Allah *Diterima dengan baik kehadirannya oleh manusia tapi tidak diterima Allah *Tidak diterima sebagian manusia tapi diterima baik kehadirannya oleh Allah *Dibilang gak baik sama manusia tapi dibilang baik sama Allah. Kalo seandainya disuruh memilih, kamu kamu dan kamu, mau pilih point-point yang mana? Sulit ya. Maunya sih yang opsinya, semua mengenakkan dan menyenangkan. Baik di mata manusia maupun di mata Allah ya. Tapi sayang ini dunia, bukan surga. Sudahlah, jalani saja skenario-Nya Jangan terlalu sibuk dengan prasangka manusia, karena mata dan hati manusia hanya bisa melihat terhadap apa yang tampak kasat mata saja.