Mengerti Betapa Mulianya Peran Ibu

Menjadi seorang ibu merupakan suatu hal yang sangat mulia. Dan diidam-idamkan oleh banyak kaum wanita. Mengingat karena tidak semua wanita yang dianugerahi keturunan. Mengingat karena tidak semua wanita tanpa memiliki pengorbanan. Di luar sana, banyak juga pasangan yang sangat menanti keturunan. Ada yang berjuang begitu lama dengan penuh kesabaran. Ada pula yang dengan segera dan mudah Allah berikan. Itulah kehidupan yang melingkari cerita kehidupan seorang wanita.

Allah menciptakan semua dengan penuh keberaturan-Nya, sesuai dengan kesanggupan. Dan sesuai dengan kodrat yang diberikan. Jadi hendaknya, jika kita sudah diberi oleh Allah anugerah itu, maka tidak ada alasan bagi kita untuk menelantarkan ataupun lalai dalam mengurus buah hati yang Allah titipkan. Dengan alasan karna sibuknya pekerjaan, sulitnya perekonomian, dan seterusnya. Kita wajib melaksanakan. Entah itu urusan psikologinya, pendidikannya, ataupun kesehatannya. Allah memerintahkan kita untuk berjuang. Meski peluh, meski lelah, dan meski mengalah. 

Selamat buat kalian, yang sudah mendapatkan gelar kehormatan. Gelar spesial yang Allah turunkan kepada kita. Selamat atas ijazah khusus yang kita terima, sehingga kita mendapat gelar istimewa sebagai seorang ibu. Ibu untuk anak-anak kita di rumah, ibu untuk anak-anak kita di sekolah dsb. Al ummu madrasatul ula. Itulah predikat utama yang lekat pada diri kita.

Ya itulah kini diri kita, ibu. Dan sebelum mengetahui lebih dalam mengenai bagaimana cara menjadi ibu yang baik dan sabar, sebaiknya kita harus mengerti dulu betapa mulianya menjadi seorang ibu. Kita perlu meng-upgrade ilmu, tidak hanya sekedar tahu. Setuju?😘

Sebab peran ibu sangatlah mulia di dalam keluarga. Tanpa adanya ibu yang baik, maka keluarga itu cenderung tidak terlalu baik. Ibu adalah kunci utama dalam sebuah keluarga. Dan keluarga adalah sebuah madrasah, sedangkan ibu lah gurunya. Jadi, marilah kita pahami dan mengerti seberapa mulia peran ibu dalam kehidupan yang kita miliki. Baru kita akan lebih mudah dalam mempraktekkan cara menjadi ibu yang baik dan sabar untuk sang buah hati😍😍...dan ibu, merupakan sebuah cinta sepanjang hayat yang tak lekang oleh waktu dan zaman. Karena hadirnya, kini kita bisa menjadi ibu yang luar biasa. Semoga kelak surga Allah berikan kepadanya, ibu-ibu kita.

Karena ibu yang berkualitas merupakan tonggak kemajuan suatu bangsa. Ibu adalah kontributor utama, sumber pertama untuk terciptanya seorang pemimpin sejati yang islami di muka bumi ini.

Masihkan ingat dengan sabda Rasulullah, ketika ada seseorang datang kepada Rasulullah SAW dan berkata, ‘Wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?’. Nabi SAW menjawab, ‘Ibumu’. Dan orang tersebut kembali bertanya, ‘Kemudian siapa lagi?’, Nabi SAW menjawab ‘Ibumu’. Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi?’, beliau menjawab ‘Ibumu’. Orang tersebut bertanya kembali, ‘ Kemudian siapa lagi,’ Nabi menjawab ‘Kemudian ayahmu’” (HR. Bukhari dan Muslim)

Lihatlah berapa kali kata ibu diucapkan dari mulut Rasulullah Saw, itu membuktikan bahwa begitu mulianya peran di dalam hidup kita. Sehingga karena kemuliaan tersebut, sampai-sampai Allah meletakkan surga berada di bawah kakinya.

Marilah kita ucapkan terima kasih kepada ibu yang telah mengasuh dan mendidik kita, dan memberikan salam takzim yang tak terhingga, diiringi doa-doa terbaik untuk mereka, para perjuang terhebat dalam perjalanan kehidupan kita, yaitu ibu. Barokallah fikum untuk ibu-ibu kita, juga diri kita yang kini sedang belajar menjadi seorang ibu yang sabar.

I Love you ibu, mama, emak, umi🤗😘 ...apapun itu panggilanmu. Cintamu ada di sepanjang hayatku, meskipun anak perempuan setelah menikah surganya berubah, namun kau tak marah. Itulah kembali salah satu bukti, bahwa begitu mulianya peran dan pengorbananmu sebagai seorang ibu. Semoga kini kalian para wanita... yang bergelar sebagai seorang ibu dimanapun berada, diberikan ekstra kesabaran, kesehatan, dan diamanahkan oleh Allah anak yg sholih/sholihah. Aamiin🤲

foto search by google


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cinta Sejati

🥀Perang Melawan Diri Sendiri

🌈Melukis Pelangi Di Tengah Hujan