🖌️Tinta Ungu Untukmu, Salimahku💜

Barokallah, happy Milad 22 Tahun usiamu.

Ku tulis kata lewat tinta unguku, untukmu yang terspesial Salimahku. Miladmu mengharu biru dalam kalbu. Ah, sangat bermakna untukku.

Tidak sebentar aku berjalan bersamamu, tidak pula hanya setapak aku melangkah bersamamu. Kala semangat itu besar dan menjadi satu, Budi cinta tak terbalas sekalipun oleh logam mulia bagimu. Hari ini adalah hari cerah untukmu, dimana bertambah usiamu. Semakin dewasa kiprahmu, semakin melangkah ke depan prestasimu. Semua terukir dengan indah karena kesabaran dan perjuangan para muslimah di pelosok negeri, yang tak kenal menyerah. Ah, rasanya aku tak bisa move on dari pesonamu. Kebersamaan itu, masih saja terukir di dalam ingatanku. Kalian adalah sahabat2 surgaku, insyaAllah.

Pesona ungu yang mungkin belum semua orang tahu, tak mengapa... karena disitu ternyata letak perjuangan yang hendak Allah tunjukkan untuk langkah ke depanmu. Banyak rintangan yang mungkin terbentang, tak mengapa... Karena disitu ternyata letak keindahan yang hendak Allah tunjukkan untuk kemajuan kiprahmu. Namun bagiku, pesona ungu itu bukan hanya sekedar warna simbolis saja untuk wilayahmu. Akan tetapi warna ungu itu adalah sebuah kemuliaan dan kemakmuran. Warna ungu itu ekslusif, karena belum tentu semua orang menyukai warna itu. Karaktermu yang kuat, wunik, anggun, dan lembut itu, menjadikan berjuta-juta pesona untukmu. Ini bukan sedekar olah kata, akan tetapi begitulah aku mengenalmu. Entah kapan jarak ini akan mengembalikan diriku, bisa kembali untuk duduk dan berdiri bersama kalian lagi Salimah Tanggamusku. Jujur, bahwa hatiku merindu. 

Melalui tinta ini, aku mengukir segala kata kagumku untukmu. Biasanya dalam setiap tulisan aku lebih sering menyebutnya tinta elektronik, namun hari ini aku akan menyebutnya dengan kata tinta Ungu. Karena sesuatu yang terspesial ada disini, Salimah ku. Teruslah maju, mendulang berjuta manfaat bagi negerimu. Menggiring muslimah agar taat kepada Robbmu. Sehingga bumi dan langit bahagia dan tersenyum memiliki wanita-wanita hebat, yang tidak hanya memiliki adab. Tapi juga akhlak dan ilmu yang bermanfaat. 

Barokallah fikum para muslimah terhebat💜 Setiap hembusan nafas yang diberikan Allah padamu bukan hanya berkah, tapi juga tanggung jawab. Dan angka dua puluh dua, menunjukkan bahwa keberadaanmu semakin mendewasa. Kagumku semakin tak berasa, cintaku semakin membahana, rinduku semakin menggoda. Ah, kapan bisa bersua. Semoga wabah Corona ini segera berlalu ya, sehingga silaturahmi itu kembali semakin terasa hangat. Bisa kembali saling berjabat dan berpelukan sangat erat.

Lewat tinta ungu, ku mengukir semua kenangan itu, dimana aku menyaksikan betapa hebatnya pesonamu. Bagaimana diriku tidak tertawan? Sebab kalian adalah wanita-wanita muslimah yang menggunakan mulut untuk mengatakan kebenaran, suara untuk kebaikan, telinga untuk welas asih, dan hati untuk mencintai mereka yang tidak menyukainya. Sungguh diriku banyak belajar kepadamu. Terima kasih Salimah ku SalimahTanggamus ku, sudah merangkulku untuk bisa berjalan bersamamu. Kebersamaan itu mengajarkan aku bagaimana kita hidup agar menjadi muslimah yang bermanfaat. Walau hanya lewat tinta yang hanya berisikan ruang kata, yang mungkin sederhana dan tak terlalu indah rupa dan nilainya. 

Semoga ada berkah Allah dimana-mana, memenuhi segala ruang gerakmu. Sehingga keberadaanmu di negeri Indonesia, menjadi sebuah organisasi muslimah terbesar nantinya. Tetaplah bermanfaat untuk umat dan negeri tercinta, Salimah ku satu untuk selamanya💜💜💜


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cinta Sejati

🥀Perang Melawan Diri Sendiri

🌈Melukis Pelangi Di Tengah Hujan